(Gambar : www.maxmanroe.com)
Apa itu LIFI ?
Li-Fi sendiri merupakan akronim dari
Light Fidelity yaitu sebuah jaringan nirkabel untuk sistem komunikasi yang
menggunakan cahaya sebagai medianya. Dan teknologi ini tidak lagi memakai
frekuensi radio konvensional pada Wi-Fi. Teknologi yang bisa mentransfer data
hingga 100 Gbps ini telah sukses didemonstrasikan pada sepasang #smartphone Casio di Consumer Electronics
Show tahun 2012 di Las Vegas.
Bagaimana Cara Kerja
Li-Fi?
Untuk membuat Li-Fi ini bekerja, Anda membutuhkan dua sumber cahaya yang
berada pada masing-masing ujung perangkat. Sumber cahaya yang bisa digunakan
yaitu LED atau detektor foto (Light Sensor). Saat cahaya LED menyala, cahaya
sensor pada ujung perangkat lainnya akan mendeteksinya dan mengartikannya
sebagai biner 1.
Lalu seperti apa sebuah data dapat dikirimkan dengan teknologi Li-Fi ini?
Dalam jumlah cahaya LED tertentu tadi, sebuah pesan akan dapat dikirimkan dan
kemudian ditangkap oleh detector cahaya pada perangkat lainnya.
Selanjutnya teknologi Li-Fi ini akan memakai beberapa warna pada cahaya
LED. Jika warna-warna ini menyala bersama-sama maka hal ini akan menciptakan
bangunan informasi yang sangat besar untuk dikirimkan secara sekaligus.
Saat ini saja hanya dengan penggunaan laser warna hijau dan laser warna
merah dengan bersamaan sebuah data bisa terkirim pada kecepatan 1 Gbps.
Bagaimana jika teknologi ini menggunakan banyak warna? Tentu saja kecepatannya
akan mencapai berkali-kali lipat.
Mengapa Li-Fi Begitu
Cepat?
Li-Fi yang memiliki kecepatan data berkali-kali lipat dibandingkan dengan
Wi-Fi ini disebabkan karena jenis LED yang merupakan semikonduktor punya sifat
berbeda dari jenis lampu lain. Dengan sifat dan ciri-ciri seperti ini membuat
LED mampu untuk beralih on dan off dalam beberapa nanodetik atau miliar detik.
Nanodetik ini jika dikonversikan dalam kecepatan data setara dengan 1
Gbits/s. Maka dari itu saat Wi-Fi hanya bisa mencapai 100 Mbits/s kecepatan
data, maka ini artinya Li-Fi memiliki kecepatan 10 kali lebih cepat dari Wi-Fi.
Keuntungan Dan
Keunggulan Li-Fi
Keuntungan menggunakan Li-Fi ini adalah memudahkan siapa saja untuk
mengakses internet dimana pun bahkan di wilayah terpencil sekalipun yang tidak
bisa dijangkau oleh kabel optik. Selain itu Li-Fi juga dapat digunakan
mengontrol kondisi lalu lintas dengan cara menempatkan teknologi baru ini ke
LED mobil.
Fungsi yang sama ternyata juga dapat diterapkan dengan lampu overhead
pesawat. Keunggulan lain dari teknologi Li-Fi adalah mampu mengurangi polusi
elektromagnetik yang dihasilkan oleh gelombang radio.
Kelemahan dan
Tantangan Li-Fi
Meski memiliki banyak keunggulan
teknologi Li-Fi juga masih memiliki beberapa kelemahan dibanding sistem Wi-Fi
konvensional. Li-Fi yang diterapkan secara base station pada langit-langit
ruangan ini membutuhkan direct line of sight atau “pandangan”
langsung ke perangkat tujuan. Direct line ini ternyata juga
harus dilengkapi receiver khusus, seperti koneksi infra
red pada gadget jadul.
Selain itu, perangkat tujuan ini harus
tidak boleh dipindah-pindahkan. Dari perkembangan yang ada, teknologi Li-Fi
juga menyimpan banyak tantangan antara lain membutuhkan line-of-sight yang
sempurna untuk mengirimkan data. Tantangan berat lainnya yaitu cara mengirimkan
kembali data ke pemancar secara optimal.
Sumber :
https://www.maxmanroe.com/apa-itu-li-fi-teknologi-yang-digadang-gadang-menggantikan-wi-fi.html
EmoticonEmoticon