Kebijakan Web

(Gambar dari : northeastern.edu)
Kebijakan biasanya digambarkan sebagai prinsip atau aturan untuk menuntun keputusan dan mencapai hasil rasional. Istilah ini biasanya tidak digunakan untuk menunjukkan apa yang sebenarnya dilakukan, tetapi disebut sebagai prosedur atau protokol. Kebijakan umumnya diadopsi oleh Dewan atau badan pemerintahan senior dalam suatu organisasi dimana prosedur atau protokol akan dikembangkan dan diadopsi oleh pejabat eksekutif senior. Sebuah kebijakan dapat dianggap sebagai "Pernyataan Intent" atau "Komitmen". Kebijakan berbeda dari aturan atau hukum. Walaupun hukum bisa memaksa atau melarang perilaku (misalnya suatu hukum yang mengharuskan pembayaran pajak penghasilan), kebijakan hanya panduan tindakan terhadap mereka yang paling mungkin untuk mencapai hasil yang diinginkan. Kebijakan atau studi kebijakan juga dapat merujuk kepada proses pembuatan keputusan penting organisasi, termasuk identifikasi berbagai alternatif seperti prioritas program atau pengeluaran, dan memilih di antara mereka berdasarkan dampak mereka akan memiliki.  Kebijakan dapat dipahami sebagai politik, manajemen, keuangan, dan mekanisme administratif diatur untuk mencapai tujuan eksplisit. 

Internet Society (ISOC)


(Gambar dari : http://blogs.laprensagrafica.com/)
Dibentuk dari berbagai organisasi, pemerintahan, non-profit, komunitas, akademisi maupun para professional. Kelompok ini bertanggungjawab dalam membuat kebijakan tentang internet, dan memantau lembaga lain seperti IETF.

Kebijakan Internet dibentuk oleh beberapa organisasi dan badan-badan pemerintah, termasuk Internet Architecture Board (IAB), Jaringan Internet Information Center (InterNIC), Internet Engineering Task Force (IETF), Internet Society (ISOC), dan World Wide Web Consortium (W3C). Badan-badan ini mempengaruhi instansi pemerintah, pemilik jaringan utama dan ISP.

Internet adalah jaringan di seluruh dunia jaringan yang menggunakan client / server model komputasi dan model referensi jaringan TCP / IP. Setiap komputer di Internet diberi alamat IP numerik yang unik. Domain Name System (DNS) mengubah alamat IP untuk lebih user-friendly nama domain. Internet memungkinkan kita untuk mendapatkan data dan informasi dengan mudah. Data tersebut dapat membantu tugas sekolah, kuliah atau pekerjaan. Internet memberikan banyak pilihan situs situs yang bisa kalian masuki. Tetapi tidak semua situs tersebut aman untuk diakses. Dalam arti situs tersebut bisa saja mengandung Sara, Porno Grafi, atau yang lainnya. Maka perlu dibuat kebijakan dalam penggunaan internet.

Apasih Internet Sehat itu?

Internet Positif/Sehat merupakan seuatu bentuk kebijakan dan tindakan yang diambil untuk mengendalikan konten yang bisa diakses oleh pengguna layanan internet. Kalau dilihat dari kriterianya memang termasuk kategori situs beresiko baik secara fisik, mental dan uang. Kalau kalian sengaja atau tidak disengaja mengakses situs tersebut, maka kita akan dialihkan ke tampilan web dimana mengandung keterangan Internet Sehat.

Situs terlarang tidak dapat diakses melalui jaringan ini karena terindikasi mengandung salah satu unsur Pornografi, Judi, Phising, SARA atau PROXY.
Jika anda merasa situs ini tidak termasuk ke dalam kategori diatas, silahkan menghubungi aduankonten [at] depkominfo [dot] go [dot] id.

Pemerintah memerintahkan para Internet Service Provider (ISP) di Indonesia untuk memblokir konten yang berbau porno, sedangkan tim dari Internet Sehat lebih memilih edukasi kepada para pengguna Internet. Cara yang dilakukan pemerintah membuat para ISP menjadi kerepotan karena harus memfilter ratusan juta website yang ada di dunia, itu tentu bukanlah hal yang mudah dan tentu akan berefek pada kualitas servis yang diberikan oleh para ISP kepada para pengguna ditambah pula dengan metode filtering yang digunakan sepertinya asal tembak saja dengan menggunakan keyword, jadi jika ada website misalnya kedokteran yang menggunakan kata-kata “porno”, bisa kena blokir sehingga tidak dapat diakses. Merugikan bukan?

Mengedukasi para pengguna Internet di Indonesia jauh lebih baik daripada pemblokiran website sana-sini dan memberikan penyuluhan agar para pengguna Internet di Indonesia terus memasukkan konten-konten positif ke Internet. Membanjiri Internet dengan konten positif lebih baik daripada filtering dalam berinternet sehat, karena secara otomatis konten-konten negatif akan tergeser posisinya. Self filtering lebih diutamakan daripada konten filtering sehingga biar pengguna Internet yang menentukan mana yang baik untuk mereka mana yang tidak, karena tolak ukur mana yang baik dan tidak pun relatif untuk tiap orang. Para pengguna Internet di Indonesia pun sebetulnya dalam tahap gelombang baru, contohnya dengan menjamurnya komunitas Startup Lokal. Para pemuda-pemuda Indonesia mulai aktif untuk memanfaatkan Internet secara positif dengan membuat produk-produk yang menggunakan Internet. 

Kebijakan pada email

Selain kegiatan berselancar dengan internet, kita pastinya mengakses Email untuk melihat pesan yang dikirimkan untuk kita, nah email ini memiliki kebijakan juga loh. Kebijakan email berperan penting dalam memelihara pengalaman positif bagi semua orang yang menggunakan email. 


Spam, Perangkat Lunak Perusak, dan Phishing
Beberapa contoh spam atau perilaku yang bersifat spam meliputi:

  • Mengirim email yang tidak diminta atau tidak diinginkan;
  • Mengirim email yang melanggar CAN-SPAM Act atau undang-undang antispam lainnya;
  • Menjual, menukarkan, atau mendistribusikan alamat email siapa pun tanpa persetujuan mereka;
  • Menggunakan email untuk melakukan skema penipuan atau menipu pengguna;
  • Mengirim email tidak sah via server pihak ketiga yang terbuka.
  • Jangan menggunakan email untuk mendistribusikan perangkat lunak perusak seperti virus, worm, file cacat, Trojan horse, file rusak, atau item lain semacamnya yang bersifat merusak atau menipu.


Menggunakan email untuk melakukan phishing. Dengan kata lain, mencoba mendapatkan data pengguna lain misalnya sandi, detail informasi keuangan, dan nomor kartu tanda penduduk dengan alasan palsu. Hal tersebut termasuk tindakan melanggar kebijakan dari penyedia layanan email pada umumnya. Ketika ada yang melanggar kebijakan tersebut, tentunya kita bisa melaporkan pelakunya agara pelaku tersebut dibekukan emailnya dan dinonaktifkan karena menggangu kenyamanan penggunaan email.

Sumber :

http://denotnote.blogspot.com/2016/04/kebijakan-web.html#sthash.G9FtVbv3.dpuf


EmoticonEmoticon